Peserta seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil 2013 di instansi-instansi pemerintah pusat dan daerah yang menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) atau sistem berbasis komputer, akan langsung bisa mengetahui hasil tes yang diikutinya.
"Metode CAT yang dikembangkan Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan Lembar Jawaban Komputer (LJK) memiliki karakter dan keunggulan masing-masing. Salah satu keunggulan CAT adalah para peserta tes langsung mengetahui skor/nilainya masing-masing setelah selesai mengerjakan tes," kata Kepala BKN Eko Sutrisno saat membuka Rapat Koordinasi Pelaksanaan Seleksi Tes Kompetensi Dasar (TKD) tahun 2013 dengan CAT di Aula BKN Jakarta, Kamis (12/9).
Ia menyebutkan CAT digagas dan dikembangkan untuk mencegah praktek Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN) dalam penerimaan CPNS di instansi-instansi pemerintah.
Eko menegaskan, baik menggunakan CAT atau pun LJK, yang utama adalah pelaksanaan tes berlangsung dengan transparan, obyektif,akuntabel, dan tanpa KKN.
Menurut Kepala BKN, tercatat 70 instansi pemerintah yang akan berkoordinasi dengan BKN untuk melaksanakan Tes Kemampuan Dasar (TKD yang akan menggunakan CAT.
Instansi tersebut terdiri dari 49 Kementerian/Lembaga, 8 Pemerintah Provinsi , dan 13 Pemerintah Kabupaten/Kota.
Sementara itu Wakil Kepala Bima Harian Wibisana menekankan bahwa para pelamar CPNS harus melakukan registrasi online di web sscn.bkn.go.id atau pun di web instansi pemerintah yang dilamar.
Terkait penerimaan pegawai ini, BKN pun menjalin kerja sama dengan berbagai Perguruan Tinggi Negeri guna menyediakan, menyusun, dan melakukan validasi soal untuk TKD dalam penerimaan CPNS tahun ini.
(Humas BKN/ES)
"Metode CAT yang dikembangkan Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan Lembar Jawaban Komputer (LJK) memiliki karakter dan keunggulan masing-masing. Salah satu keunggulan CAT adalah para peserta tes langsung mengetahui skor/nilainya masing-masing setelah selesai mengerjakan tes," kata Kepala BKN Eko Sutrisno saat membuka Rapat Koordinasi Pelaksanaan Seleksi Tes Kompetensi Dasar (TKD) tahun 2013 dengan CAT di Aula BKN Jakarta, Kamis (12/9).
Ia menyebutkan CAT digagas dan dikembangkan untuk mencegah praktek Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN) dalam penerimaan CPNS di instansi-instansi pemerintah.
Eko menegaskan, baik menggunakan CAT atau pun LJK, yang utama adalah pelaksanaan tes berlangsung dengan transparan, obyektif,akuntabel, dan tanpa KKN.
Menurut Kepala BKN, tercatat 70 instansi pemerintah yang akan berkoordinasi dengan BKN untuk melaksanakan Tes Kemampuan Dasar (TKD yang akan menggunakan CAT.
Instansi tersebut terdiri dari 49 Kementerian/Lembaga, 8 Pemerintah Provinsi , dan 13 Pemerintah Kabupaten/Kota.
Sementara itu Wakil Kepala Bima Harian Wibisana menekankan bahwa para pelamar CPNS harus melakukan registrasi online di web sscn.bkn.go.id atau pun di web instansi pemerintah yang dilamar.
Terkait penerimaan pegawai ini, BKN pun menjalin kerja sama dengan berbagai Perguruan Tinggi Negeri guna menyediakan, menyusun, dan melakukan validasi soal untuk TKD dalam penerimaan CPNS tahun ini.
(Humas BKN/ES)
Posting Komentar