Menurut Bupati Syamsuar, di Kepulauan Meranti terdapat 16 Satuan Kerja. Sebanyak 480 CPNS yang diserahkan SK-nya tersebut, terdiri atas tenaga teknis, guru dan kesehatan. Khusus tenaga teknis, langsung disebarkan di 16 Satker yang ada dan belum ditugaskan ke kecamatan. Untuk tenaga kesehatan bertugas di rumah sakit dan puskesmas yang ada. Tenaga guru umumnya di tugaskan di daerah pedesaan yang sekolahnya masih banyak
kekurangan guru.
''Yang terpenting bagi CPNS yang diangkat hari ini adalah melaksanakan tugas yang dibebankan dengan sebaik mungkin. Jangan beralasan tak ada pekerjaan, sehingga bisa berleha-leha. Karena di setiap penempatan, CPNS memiliki beban tugas masing-masing, baik di Satker, guru maupun tenaga kesehatan,'' katanya. Dalam kesempatan itu, bupati juga mengingatkan kepada pimpinan Satker yang juga hadir saat penyerahan SK CPNS tersebut.
''Kepada kepala Satker agar memberikan tugas kepada CPNS yang ditugaskan ke Satker masing-masing. Jangan pula nanti ada CPNS yang tak mengetahui apa tugasnya karena tak di beri tugas oleh kepala Satker,'' sebut Syamsuar lagi.
Kinerja CPNS ini katanya, akan di nilai selama satu tahun sebelum resmi menjadi PNS. ''Kinerja CPNS ini akan dinilai selama 1 tahun ini. Jelang itu CPNS baru menerima gaji 80 persen. Bila kinerjanya dinilai bagus maka akan ditetapkan jadi PNS 100 persen setelah menjalani diklat pra jabatan,'' sebutnya.
CPNS dan PNS harus memahami tugas dan fungsinya sebagai abdi negara dan masyarakat serta menguasai peraturan kepegawaian. ''Sebagai PNS kita bukan minta dilayani, tapi kita yang harus melayani masyarakat,'' tegas Syamsuar. CPNS yang diberikan SK tersebut, akan bertugas di tempat tugasnya selama 5 tahun. ''Kami tak akan melayani permintaan pindah lokasi baik dalam apalagi ke luar Kab Meranti sampai lima tahun itu. Karena sebagai kabupaten baru Meranti kekurangan pegawai,'' tegas Syamsuar.
Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti diingatkan agar jangan memilih-pilah tempat penugasan. Karena tidak ada perbedaan satuan kerja yang ada di Pemkab Kep Meranti.
''Jangan menganggap ada satuan kerja yang basah dan ada pula yang kering, sehingga PNS cenderung memilih dan meminta ditugaskan di satuan kerja yang di nilai basah tersebut. Tak ada perbedaan, semua satuan kerja di Meranti ini kering. CPNS jangan bercita-cita jadi orang kaya,'' kata Penjabat Bupati Kepulauan Meranti Drs H Syamsuar MSi.
Sekretaris Daerah Kabupaten Kep Meranti, Drs Rosfian MM juga mengingatkan, CPNS yang telah menerima SK tersebut diwajibkan melaporkan diri ke tempat penugasan pada Senin (29/3) mendatang.
Berikutnya terhitung tanggal 1 April, CPNS sudah mulai bertugas dan pembayaran gaji dihitung dari tanggal bertugas.
Sementara Kepala Bagian Kepegawaian Setdakab Meranti Sariah menyebutkan, pada formasi 2009 lalu, Kep Meranti dijatah merekrut sebanyak 506 CPNS. Namun setelah dilakukan seleksi, hanya 480 orang yang diterima berdasarkan formasi. Sisanya, 26 formasi lagi tidak ada karena tidak ada pelamar, meninggal dunia, dan melebihi batas umur. Saat ini Kepulauan Meranti masih butuh ribuan pegawai lagi. Untuk itu, dalam waktu dekat di tahun 2010, akan ada penerimaan CPNS formasi baru.
''Kita mengajukan 2000 orang pada tahun lalu, namun hanya 506 yang disetujui. Karena itu, kita masih kekurangan banyak pegawai lagi. Dalam tahun 2010 ini, kemungkinan besar akan ada penerimaan pegawai formasi baru,'' sebut Sariah.(ari/kar)
Posting Komentar